Bangkok, MEDIASURYA.COM – Paetongtarn Shinawatra, putri dari mantan Perdana Menteri Thailand Thaksin Shinawatra, resmi dilantik sebagai Perdana Menteri Thailand pada Minggu, 19 Agustus 2024. Pelantikan ini terjadi setelah Paetongtarn mendapatkan surat dukungan dari Kerajaan Thailand dan dukungan mayoritas dari koalisi parlemen Thailand.
Paetongtarn Shinawatra, yang berusia 37 tahun, menjadi anggota ketiga dari keluarga Shinawatra yang menjabat sebagai PM Thailand. Sebelumnya, ayahnya, Thaksin Shinawatra, dan bibinya, Yingluck Shinawatra, juga pernah menduduki kursi PM, namun jabatan mereka berakhir akibat kudeta militer.
Pelantikan Paetongtarn dilakukan di kantor pusat partai Pheu Thai, dengan kehadiran Thaksin dan anggota partai serta koalisi pemerintahan. Paetongtarn menggantikan Srettha Thavisin, PM sebelumnya yang dicopot oleh Mahkamah Konstitusi setelah kurang dari satu tahun menjabat akibat penunjukan menteri dengan latar belakang korupsi.
Dalam pidatonya setelah dilantik, Paetongtarn mengucapkan terima kasih kepada Kerajaan Thailand, rakyat, dan anggota parlemen. “Saya akan menjabat dengan pikiran terbuka dan berusaha menjadikan Thailand sebagai ruang bagi rakyat untuk bermimpi dan menentukan masa depan mereka,” ujar Paetongtarn seperti dikutip dari Associated Press.
Dia juga menegaskan fokus pemerintahannya pada stimulus ekonomi, peningkatan layanan kesehatan, dan penggunaan soft power di panggung internasional. Paetongtarn mengakui akan meminta nasihat dari ayahnya, Thaksin, jika diperlukan, meski dia menegaskan akan menjalankan pemerintahannya dengan visinya sendiri.