Mediasurya, Jakarta – Larasati Moriska mencetak sejarah sebagai anggota termuda Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) periode 2024-2029. Perempuan berusia 22 tahun ini terpilih mewakili Daerah Pemilihan (Dapil) Kalimantan Utara, sekaligus menjadi salah satu sosok pemimpin sementara di DPD dan Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI.
Larasati, yang baru saja menyelesaikan pendidikan di Universitas Prasetiya Mulya, Tangerang, kini dipercaya sebagai Wakil Ketua sementara DPD dan MPR RI mendampingi Ketua sementara, Ismeth Abdullah, yang berusia 78 tahun. Keduanya akan memimpin sidang pelantikan dan pengucapan sumpah anggota DPD RI periode 2024-2029.
Profil Larasati Moriska
Lahir dari pasangan Asni Hafid dan Nardi Aziz, Larasati Moriska sudah akrab dengan dunia politik. Sang ayah, Nardi Aziz, merupakan mantan Ketua DPRD Nunukan, sementara sang ibu, Asni Hafid, merupakan senator DPD RI dari Kalimantan Utara. Dengan latar belakang keluarga yang terlibat dalam dunia politik, Larasati tumbuh dengan komitmen kuat terhadap pembangunan daerah, khususnya Kalimantan Utara.
Sebagai tokoh muda, Larasati Moriska dianggap mampu membawa ide-ide segar dan semangat perubahan, mewakili generasi milenial di arena politik nasional. “Ini bukan soal usia muda, tapi tentang gagasan baru dan keberanian untuk membawa perubahan nyata,” ujarnya.
Menurut Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (e-LHKPN) yang dilaporkan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Larasati Moriska memiliki harta kekayaan sebesar Rp242 juta. Berikut adalah rincian harta kekayaannya:
- Tanah dan Bangunan: Rp178.000.000
- Tanah seluas 1.246 m² di Kabupaten Nunukan, hibah dengan akta senilai Rp58.000.000
- Tanah seluas 3.000 m² di Kabupaten Nunukan, hibah dengan akta senilai Rp120.000.000
- Kas dan Setara Kas: Rp64.750.000
- Alat Transportasi dan Mesin: Tidak memiliki
- Harta Bergerak Lainnya: Tidak ada
- Surat Berharga: Tidak ada
- Utang: Tidak memiliki utang
Dengan total kekayaan senilai Rp242.750.000, Larasati tidak tercatat memiliki kendaraan pribadi atau aset lain di luar tanah dan kas.
Larasati Moriska diharapkan dapat membawa perubahan besar dalam dinamika politik nasional dengan semangat mudanya yang progresif.