BUNTOK (MediaSurya) – Pawai karnaval budaya yang dilaksanakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Barito Selatan (Barsel), Kalimantan Tengah (Kalteng), menjadi sarana untuk memperkokoh jati diri bangsa dan negara Republik Indonesia.
Hal tersebut disampaikan Bupati Barsel, Eddy Raya Samsuri saat melepas peserta pawai karnaval budaya di Kota Buntok, Rabu (17/9).
“Pawai karnaval budaya tidak hanya menjadi hiburan, tetapi juga sarana untuk memperkokoh jati diri bangsa, dan menguatkan nilai persatuan,” ujarnya.
Pada tahun ini, katanya, pawai karnaval budaya untuk memeriahkan Hari Jadi ke-66 Kabupaten Barsel mengusung tema harmoni dalam keberagaman budaya.
“Tema ini menggambarkan harapan bersama agar masyarakat selalu hidup dalam kebersamaan, saling menghargai, dan menjaga keseimbangan sosial ditengah perbedaan,” katanya.
Menurutnya, Indonesia merupakan bangsa yang kaya akan budaya dari Sabang sampai Merauke yang merupakan warisan berharga para leluhur.
“Kekayaan budaya ini harus terus dijaga dan dilestarikan agar tidak hilang ditelan zaman,” ujarnya.
Ia mengatakan, saat ini terlihat adanya kecenderungan generasi muda yang mulai kurang peduli terhadap budaya daerah.
“Melalui kegiatan seperti pawai karnaval budaya, merupakan upaya nyata untuk mengenalkan, menghidupkan, dan sekaligus melestarikan nilai-nilai budaya di tengah masyarakat,” katanya.
Oleh karena itu, tambahnya, dirinya sangat mengapresiasi dengan terlaksanakannya kegiatan pawai karnaval budaya dalam rangka memeriahkan Hari Jadi Barsel.
“Pawai ini bukan hanya ajang perlombaan atau mencari penghargaan, akan tetapi dapat sebagai simbol persaudaraan, kebersamaan, dan kekayaan kearifan lokal Barsel yang dapat dibanggakan hingga tingkat nasional, bahkan internasional,” tambahnya.
Acara pawai karnaval budaya tersebut diikuti sekolah, Organisasi Perangkat Daerah (OPD), instansi vertikal dan sejumlah organisasi di wilayah setempat.
Meskipun diguyur hujan, antusiasme masyarakat tetap tinggi menyaksikan arak-arakan pawai yang melintasi rute jalan protokol Kota Buntok.
Adapun rute karnaval budaya dimulai dari depan Stadion Batuah, Jalan Pelita Raya dan finish di Jalan Pelita III Buntok.
Kegiatan pelepasan peserta pawai turut dihadiri Wakil Bupati Barsel Khristianto Yudha, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkompinda), Penjabat Sekda Dr Ita Minarni dan sejumlah kepala OPD setempat. (am)