Adu Mulut Panas La Nyalla dan Sultan Najamudin Menjelang Pemilihan Ketua DPD RI

Mediasurya

Mediasurya, Jakarta – Dua bakal calon Ketua DPD RI periode 2024-2029, La Nyalla Mattalitti dan Sultan Najamudin, terlibat adu mulut panas dalam rapat paripurna pemilihan pimpinan DPD RI pada Selasa malam (1/10/2024).

Insiden ini terjadi saat formulir dukungan 25 persen disebarkan setelah satu jam rapat yang dipenuhi interupsi dari masing-masing kubu.

Ketegangan meningkat saat La Nyalla bergerak menuju tengah ruang sidang, kemudian Sultan menghampirinya.

Adu mulut di antara mereka pun tak terhindarkan, membuat senator lain ikut mengelilingi mereka.

Petugas keamanan hampir dikerahkan untuk menenangkan situasi, tetapi La Nyalla akhirnya memutuskan untuk meninggalkan perdebatan dan berjalan menuju meja pimpinan rapat.

Sultan, yang masih terbawa emosi, mengejar La Nyalla hingga beberapa senator menahan dan mencoba menenangkannya.

Rapat ini penuh interupsi selama lebih dari dua jam. Salah satu penyebab utama kericuhan adalah perdebatan terkait syarat pencalonan paket pimpinan DPD RI, yang harus mendapatkan dukungan 25 persen dari empat subwilayah dan menyertakan keterwakilan perempuan.

Dua paket calon telah muncul, dengan La Nyalla memimpin satu paket dan Sultan Najamudin memimpin paket lainnya.

Meski ketegangan terus membara, anggota DPD RI tetap melanjutkan proses pemilihan dengan berbagai perdebatan mengenai formulir dukungan dan tata tertib yang berlaku.