JAKARTA (MediaSirya) – Seorang wanita bernama Ayu Puspita terpojok karena berhadapan dengan kliennya yang mengaku menjadi korban penipuan Wedding Organizer (WO) by Ayu Puspita, ujar seorang korban.
Menurut pengakuan korban, aksi massa mendatangi rumah pemilik WO yang terletak di kawasan Kayu Putih hingga berujung penangkapan Ayu Puspita oleh pihak kepolisian.
“Ada lima orang dari pihak WO itu sekarang lagi kita periksa, iya termasuk (Ayu Puspita) dan staf-stafnya,” ujar Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara, AKBP Onkoseno G Sukahar, dilansir dari tvOnenews.com, Senin (8/12).
Onkoseno menambahkan, terdapat 87 korban yang melaporkan PT Ayu Puspita Sejahtera ke Polres Metro Jakarta Utara dengan kerugian ditaksir hingga ratusan juta rupiah.
“Laporan ke kami 97 orang yang terjadi di berbagai tempat, (bentuk penipuan) dia menawarkan paket pernikahan, pada kenyataannya dia tidak memenuhi ketentuan itu,” tambahnya.
Sebuah video viral di media sosial menampilkan pengakuan Ayu Puspita di hadapan penyidik Polres Metro Jakarta Utara, dikutip dari unggahan TikTok @ourquietcorner.
Awalnya penyidik menanyakan kesediaan Ayu Puspita untuk menggelar acara pernikahan calon pengantin yang sudah membayar lunas.
“Ini untuk menjawab konsumen Ibu yang depan Polres itu, Ibu untuk pernikahan 13 Desember 2025 atas nama Lulu, 21 Desember 2025 atas nama Kurniawan, dan 28 Desember 2025 atas nama Ardita, Ibu sanggup nggak menyelenggarakan?” ujar penyidik.
Dengan suara lemas, Ayu Puspita menjawab belum sanggup memenuhi permintaan kliennya.
“Untuk hari ini saya masih belum bisa Pak,” katanya, dilansir dari video korban.
Penyidik kemudian menanyakan kesanggupan Ayu Puspita untuk beberapa acara pernikahan di masa depan.
“Untuk kedepannya sanggup nggak?” ujar penyidik.
“Saya masih belum ada gambaran pasti pak, untuk saat ini belum sanggup pak,” tambah Ayu Puspita.
Mengetahui pengakuan tersebut, Tamay (26) sebagai korban menuliskan komentar di video itu.
“Demi Allah lemes banget, Ayu Puspita jahat banget gue lemes banget ini uang kami gimana nasibnya byayupuspitaa,” katanya, dilansir dari unggahan TikTok milik korban.
Sebelumnya, Onkoseno mengungkapkan, Ayu Puspita ditangkap bersama empat stafnya dan sedang diperiksa pihak kepolisian terkait dugaan penipuan WO.
“Ada lima orang dari pihak WO itu sekarang lagi kita periksa, iya termasuk (Ayu Puspita) dan staf-stafnya,” ujar Onkoseno. (am)
