Mediasurya, Solo — Ketua DPC PDIP Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo, mengonfirmasi bahwa dirinya tidak menghadiri acara penyambutan Presiden Joko Widodo di Solo pada Minggu, 20 Oktober 2024. Meskipun mendapatkan undangan dari Pemerintah Kota Solo, Rudy memilih untuk mengkampanyekan pasangan calon gubernur Jawa Tengah nomor urut 1, Andika Perkasa-Hendrar Prihadi, serta pasangan calon wali kota Solo nomor urut 1, Teguh Prakosa-Bambang Nugroho.
“Saya sebenarnya dapat undangan juga, tetapi karena ada kampanye, saya lebih memilih untuk mengkampanyekan Pak Teguh-Bambang dan Pak Andika-Hendi,” ujar Rudy saat ditemui di Rumah Makan Adem Ayem Solo pada Senin, 21 Oktober 2024.
Tanggapan Santai Soal Jokowi
Ketika ditanya soal Jokowi yang diajak berkampanye oleh beberapa calon kepala daerah saat penyambutannya, Rudy menanggapinya dengan santai. Menurut Rudy, sebagai teman lama dan mantan kolega di Pemerintah Kota Solo, itu merupakan hak Jokowi untuk ikut dalam kampanye.
“Kalau Pak Jokowi diminta untuk ikut kampanye, itu haknya. Saya dan beliau pernah bekerja bersama di pemerintah kota untuk melayani masyarakat,” kata Rudy.
Kampanye Calon Kepala Daerah
Rudy merupakan mantan wali kota Solo yang pernah menjadi wakil wali kota mendampingi Jokowi selama dua periode, dari 2005 hingga 2012. Setelah Jokowi menjadi gubernur DKI Jakarta, Rudy melanjutkan jabatannya sebagai wali kota Solo hingga 2021.
Sebelumnya, saat tiba di Solo pada Minggu malam, Jokowi sempat menemui beberapa calon kepala daerah yang menyambut kepulangannya di kediamannya di Sumber, Banjarsari. Namun, Jokowi menegaskan bahwa tidak ada arahan khusus yang diberikan kepada para calon tersebut.
“Ya, tadi ada yang ngumpul di sini, saya ajak masuk sebentar. Tidak ada arahan,” ujar Jokowi.
Saat ditanya apakah para calon kepala daerah mengajaknya untuk berkampanye, Jokowi mengiyakan. “Semuanya,” kata Jokowi. Namun, ketika ditanya apakah akan ikut kampanye keesokan harinya, Jokowi hanya berujar bahwa ia ingin beristirahat. “Saya mau tidur,” tuturnya.