BUNTOK (MediaSurya) – Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Barito Selatan (Barsel), Kalimantan Tengah (Kalteng), Hj Permana Sari Eddy Raya Samsuri melaksanakan kunjungan kerja (Kunker) dan pembinaan TP-PKK di Aula Kantor Kecamatan Dusun Utara, Selasa (14/10).
Kegiatan tersebut juga dirangkaikan dengan sosialisasi Tim Pembina Posyandu dan advokasi Bunda PAUD Tahun 2025.
“Peran strategis TP-PKK sebagai mitra pemerintah sangat penting terutama dalam mendukung upaya menurunkan angka stunting dan meningkatkan kualitas kesehatan ibu dan anak,” ujarnya.
Kegiatan yang dilaksanakan, katanya, merupakan bagian dari pelaksanaan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 99 Tahun 2017 tentang Gerakan Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga serta Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 36 Tahun 2020.
“Rencana kerja TP-PKK Barsel tahun 2025 menekankan dua program prioritas yaitu penurunan stunting dan ketahanan pangan,” katanya.
Berdasarkan data Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) tahun 2024, tambahnya, angka stunting di Kabupaten Barsel masih mencapai 33,3 persen dan hal ini menjadi perhatian serius bersama.
“Posyandu kini tidak hanya sekadar tempat timbang bayi, tetapi juga harus menjadi pusat partisipasi dan pelayanan masyarakat,” tambahnya.
Ia mengajak seluruh TP-PKK di setiap jenjang untuk menjadikan penanganan stunting sebagai program prioritas melalui optimalisasi peran Posyandu sebagai garda terdepan pelayanan kesehatan ibu dan anak.
TP-PKK Barsel bersama pemerintah daerah menegaskan komitmen kerja sama lintas sektor, inovasi, serta strategi transformasi Posyandu dalam percepatan pembangunan.
Kegiatan tersebut turut dihadiri Bupati Barsel Eddy Raya Samsuri, Forkopincam, kepala perangkat daerah, Ketua Pokja TP-PKK, Tim Pembina Posyandu Kabupaten, Ketua TP-PKK Kecamatan Dusun Utara, camat, tokoh adat, dan masyarakat. (am)