Mediasurya, Buntok – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Barito Selatan bekerja sama dengan Adaro Group (PT Adaro Indonesia, PT Sapta Indra Sejati, dan PT BUMA) mengadakan program Operasi Katarak Gratis 2024.
Acara ini berlangsung di Laboratorium Kesehatan Daerah (Lakesda) Barito Selatan pada Rabu, 13 November 2024.
Hadir dalam acara ini, Asisten I Pemkab Barito Selatan, Yoga P Utomo, yang mewakili Pj Bupati Barito Selatan, Dr. H. Deddy Winarwan, M.Si, CRGP, CGCAE.
Selain itu, turut hadir jajaran Forkopimda, kepala dinas, kepala badan, serta perwakilan berbagai Satuan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD) setempat.
Perwakilan dari PT Adaro Indonesia, PT Sapta Indra Sejati, PT BUMA, serta Kepala UPT RSUD Jaraga Sasameh, camat, dan kepala puskesmas setempat juga hadir dalam kegiatan ini.
Dalam sambutannya, Yoga P Utomo menyampaikan apresiasi kepada Adaro Group atas kerja sama mereka dalam mendukung program ini.
“Program ini tidak hanya bertujuan meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat Barito Selatan, khususnya terkait penyakit mata, namun juga menunjukkan komitmen sosial nyata dari pihak swasta,” ungkapnya.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program Corporate Social Responsibility (CSR) Adaro Group dan diselenggarakan berdasarkan Surat Keputusan Kepala Dinas Kesehatan Barito Selatan tentang pembentukan panitia operasi katarak 2024.
Kepala Dinas Kesehatan Barito Selatan, Hj. Endang Sugiarti Widayani, yang diwakili oleh Yulia Widiastuti, menegaskan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan pihak swasta untuk meningkatkan akses kesehatan bagi masyarakat.
“Kerja sama ini merupakan bentuk solidaritas dalam menyediakan layanan kesehatan yang lebih baik bagi masyarakat Barito Selatan,” ujar Yulia.
Seorang warga Desa Patas, H. M Yunan, sebagai salah satu penerima manfaat, menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas program ini.
“Bantuan ini sangat berarti bagi kami yang membutuhkan pengobatan,” katanya.
Program ini menargetkan 50 mata yang akan dioperasi, dengan peserta berasal dari berbagai wilayah di Kabupaten Barito Selatan.
Harapannya, kegiatan ini mampu meringankan beban masyarakat kurang mampu dalam mendapatkan akses pengobatan yang mereka perlukan.