Nasional

Rehabilitasi Sawah Rusak dan Penghapusan Utang, Presiden Prabowo Pastikan Perlindungan Petani Korban Banjir

Akhmad Madani
×

Rehabilitasi Sawah Rusak dan Penghapusan Utang, Presiden Prabowo Pastikan Perlindungan Petani Korban Banjir

Sebarkan artikel ini
Presiden Prabowo Subianto saat meninjau pembangunan Jembatan Bailey di Teupin Mane (foto: MediaSurya/istimewa)

MediaSurya – Presiden Prabowo Subianto menyampaikan komitmen pemerintah untuk merehabilitasi seluruh lahan pertanian yang rusak akibat banjir bandang dan longsor saat meninjau pembangunan Jembatan Bailey di Teupin Mane pada Minggu (7/12).

Ia menegaskan bahwa para petani tidak perlu cemas terhadap kerusakan sawah maupun jaringan irigasi karena bencana tersebut masuk kategori keadaan memaksa atau force majeure.

“Sawah-sawah yang rusak akan kita rehabilitasi, petani-petani nggak usah khawatir,” ujarnya.

Pemerintah juga memastikan ketersediaan bantuan pangan guna memenuhi kebutuhan masyarakat selama proses pemulihan berlangsung.

Logistik nasional disebut sangat mencukupi untuk dikirimkan ke wilayah terdampak bencana.

Selain perbaikan infrastruktur pertanian, Prabowo menyampaikan perhatian khusus terhadap beban finansial para petani yang memiliki pinjaman usaha dan terdampak bencana.

“Petani nggak usah khawatir karena ini bukan kelalaian tapi force majeure,” katanya.

Ia memastikan pemerintah menyiapkan kebijakan berupa penghapusan atau relaksasi utang, termasuk Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang menjerat petani terdampak.

Dalam kesempatan tersebut, Prabowo juga mengapresiasi kerja keras seluruh unsur pemerintah, aparat keamanan, dan para pekerja lokal yang terlibat dalam percepatan penanganan darurat.

“Semua instansi bekerja bahu-membahu bersama rakyat, pemerintah daerah, polisi, dan tentara,” tambahnya.

Untuk mempercepat pemulihan jembatan dan akses logistik, Prabowo menunjuk Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) sebagai Komandan Satgas Percepatan Perbaikan Jembatan dan Infrastruktur.

Ia menegaskan bahwa pengerahan pasukan Zeni akan memperkuat percepatan pembangunan kembali fasilitas yang rusak.

“KSAD saya tunjuk sebagai satgas percepatan perbaikan jembatan, semua harus segera membantu,” tambahnya.

Menutup kunjungan tersebut, Prabowo menekankan bahwa pemerintah wajib hadir dan bekerja cepat dalam menghadapi berbagai tantangan dan musibah, terutama pada masa awal kepemimpinan nasional dan daerah.

“Ini musibah, tantangan, kita pemimpin baru satu tahun tapi kita dipilih untuk mengatasi kesulitan,” ujarnya. (am)

Dalam segala situasi, MediaSurya.com berkomitmen memberikan informasi akurat, cepat, dan terpercaya.
• Ikuti kami di Google Berita
• Bergabung di Saluran WhatsApp
• Kirim press release melalui Kirim Berita
• Ikuti MediaSurya di Facebook dan Twitter/X