Barito Selatan

Tossa Permudah Satgas TMMD Kodim 1012/Buntok Angkut Material di Medan Sulit

Akhmad Madani
×

Tossa Permudah Satgas TMMD Kodim 1012/Buntok Angkut Material di Medan Sulit

Sebarkan artikel ini
Tossa Permudah Satgas TMMD Kodim 1012/Buntok Angkut Material di Medan Sulit
Anggota Satgas TMMD Reguler ke-124 Kodim 1012/Buntok menyusun tumpukan semen di atas kendaraan tossa sebagai bagian dari distribusi material pembangunan di Desa Talio (foto: MediaSurya.com/akhmad madani)

BUNTOK (MediaSurya.com) – Satuan Tugas (Satgas) TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-124 Kodim 1012/Buntok, Kabupaten Barito Selatan (Barsel), Kalimantan Tengah (Kalteng) memaksimalkan penggunaan kendaraan motor roda tiga jenis tossa untuk mempercepat pengangkutan material pembangunan.

Penggunaan tossa terbukti efektif membantu distribusi material seperti pasir, batu, dan semen menuju lokasi pembangunan yang berada di Desa Talio, Kecamatan Karau Kuala, Kamis (29/5).

Menurut Komandan Satgas (Dansatgas) TMMD Reguler ke-124 Kodim 1012/Buntok, Letkol Inf Langgeng Pujut Santoso, tossa digunakan karena mampu menjangkau medan sempit yang sulit dilalui kendaraan besar.

“Gunakan motor tossa ini untuk menghemat waktu karena jarak pengambilan material menuju lokasi kegiatan cukup jauh, dan jumlahnya juga cukup banyak,” ujarnya.

Ia mengatakan, semen menjadi salah satu material vital yang harus dijaga ketersediaannya agar pekerjaan fisik tidak terganggu di tengah pelaksanaan program TMMD.

“Semen untuk pekerjaan pembangunan jalan dan fisik lainnya adalah bahan konstruksi yang sangat penting dan sangat dibutuhkan dalam pembangunan,” katanya.

Pemantauan distribusi material terus dilakukan secara intensif oleh Satgas agar pekerjaan berjalan lancar dan pembangunan tidak terkendala kekurangan bahan.

“Sehingga keberadaan material semen harus terus dipantau Satgas agar tidak habis sebelum pembangunan selesai,” tambahnya.

Keberadaan alat bantu seperti tossa sangat membantu efektivitas kerja di lapangan, terutama saat melalui jalur-jalur sempit dan gang kecil yang tidak bisa diakses truk atau kendaraan berat lainnya.

Program TMMD Reguler ke-124 menjadi contoh sinergi antara teknologi tepat guna dan semangat pengabdian TNI dalam mempercepat pembangunan infrastruktur desa serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat. (am)