Barito Selatan

Wabup Barsel Sambut Jamaah Haji, Harap Jadi Teladan di Tengah Masyarakat

MediaSurya
×

Wabup Barsel Sambut Jamaah Haji, Harap Jadi Teladan di Tengah Masyarakat

Sebarkan artikel ini
Wakil Bupati Barito Selatan Khristianto Yudha menyambut jamaah haji dengan penuh kehangatan di Masjid Agung Baiturrahman, Buntok (foto: MediaSurya/akhmad madani)

BUNTOK (MediaSurya) – Wakil Bupati (Wabup) Barito Selatan (Barsel), Kalimantan Tengah (Kalteng), Khristianto Yudha menyambut kedatangan jamaah haji asal Kabupaten Barsel Tahun 1446 Hijriah/2025 Masehi yang kembali ke tanah air dalam keadaan sehat dan selamat.

Penyambutan jamaah tersebut dilaksanakan di Masjid Agung Baiturrahman, Jalan Pelita Raya, Buntok, Sabtu (21/6).

Menurut Wabup Barsel, Khristianto Yudha, kepulangan jamaah haji menjadi momentum penuh syukur dan harapan, terutama untuk menghadirkan semangat baru dalam kehidupan bermasyarakat.

“Alhamdulillah jamaah haji kita tiba kembali dalam keadaan sehat wal’afiat,” ujarnya.

Ia mengatakan, meskipun masih ada dua jamaah yang belum tiba karena kendala teknis, seluruh proses pemulangan terus dikawal agar berjalan dengan baik dan lancar.

“Kita tetap upayakan agar dua jamaah tersebut dapat segera tiba dan berkumpul dengan keluarganya,” katanya.

Kehadiran para jamaah, tambahnya, harus disambut dengan penuh suka cita dan menjadi momen refleksi spiritual, karena perjalanan haji merupakan ibadah yang penuh pengorbanan dan nilai-nilai keteladanan.

“Para haji diharapkan mampu menjadi contoh dan inspirasi bagi lingkungan sekitarnya,” tambahnya.

Petugas Satpol PP Barsel membantu jamaah haji lansia turun dari bus saat tiba di halaman penyambutan (foto: MediaSurya/akhmad madani)

Warga bersama keluarga jamaah haji menyambut penuh haru kepulangan mereka di halaman tempat penyambutan yang telah dipersiapkan oleh panitia.

Suasana kehangatan menyelimuti lokasi acara dengan pelukan dan tangisan bahagia.

Penyambutan jamaah haji menjadi bukti bahwa nilai-nilai spiritual dan keimanan tetap hidup dalam masyarakat, serta menjadi penguat kebersamaan dalam membangun kehidupan yang lebih harmonis dan religius. (am)