BUNTOK (MediaSurya) – WhatsApp resmi meluncurkan fitur iklan di pembaruan Status dan Promoted Channels.
Fitur iklan ini dirilis melalui pembaruan versi beta 2.25.21.11 untuk sebagian pengguna Android.
“Konten iklan tak akan masuk ke ruang chat personal pengguna WhatsApp,” ujar pihak Meta selaku induk WhatsApp.
WhatsApp menjadi layanan terakhir di bawah Meta yang akhirnya menerapkan strategi monetisasi berbasis iklan.
“Langkah ini bertujuan untuk membantu bisnis dan kreator dalam menjangkau audiens lebih luas,” katanya.
Menurut laporan WABetaInfo, sejumlah pengguna beta sudah melihat konten sponsor saat menggulir status.
Iklan ditampilkan di antara pembaruan status kontak layaknya story di Instagram.
“Namun fitur iklan ini belum tersedia untuk semua pengguna karena peluncuran masih bersifat bertahap,” katanya.
WhatsApp akan merilis tiga format iklan yaitu Status Updates, Promoted Channels dan Channel Subscription.
Meta menegaskan tidak akan menjual atau membagikan nomor HP pengguna kepada pengiklan.
“WhatsApp hanya menggunakan data non-sensitif seperti negara dan bahasa untuk menargetkan iklan,” tambahnya. (am)
