Mediasurya – Sosok Bunda Mutiara kini menjadi viral di media sosial karena kesetiaannya mendampingi suami yang mengidap penyakit langka. Suaminya, Arief, mengalami kelainan hormon yang menyebabkan tinggi badannya menyusut hingga 20 cm. Kesetiaan Bunda Mutiara yang tiada henti merawat sang suami menjadi inspirasi bagi banyak orang.
Bunda Mutiara dan suaminya, Arief, yang kini tinggi badannya hanya 147 cm setelah menyusut dari 167 cm, telah melalui banyak tantangan selama setahun terakhir. Arief didiagnosa menderita hiperparatiroidisme, sebuah kondisi di mana kelenjar paratiroid memproduksi hormon paratiroid (PTH) secara berlebihan. Akibatnya, kadar kalsium dalam darah meningkat dan menyebabkan penurunan kadar kalsium dalam tulang, membuat tulang menjadi rapuh dan mudah patah.
Penyakit Arief ini pertama kali terungkap setelah ia mengalami kecelakaan motor yang menyebabkan tulang pahanya patah dengan mudah. Setelah pemeriksaan medis lebih lanjut, diketahui bahwa Arief juga menderita beberapa komplikasi penyakit lainnya seperti brown tumor, gagal ginjal kronis stadium 5, dan kardiomegali (pembengkakan jantung).
“Saya jatuh dari motor, dan tulang paha saya langsung patah. Dokter curiga kenapa jatuh seperti itu saja bisa patah, lalu setelah dilakukan pemeriksaan, baru ketahuan semua penyakit ini,” ungkap Arief dalam acara For Your Pagi di kanal YouTube TRANS 7 Official.
Kesetiaan Bunda Mutiara dalam mendampingi suaminya mendapat banyak pujian dari netizen. Dalam berbagai konten yang diunggah di akun TikTok miliknya, Bunda Mutiara kerap memperlihatkan keseharian mereka dan transformasi tubuh suaminya yang semakin menyusut akibat penyakit tersebut.
“Karena masalah ini, kita jadi lebih dekat kepada Allah SWT. Kita menyadari bahwa sebagai manusia, kita tidak ada apa-apanya dan semua adalah kehendak-Nya,” ungkap Tiara.
Kisah ini menyentuh banyak hati, terutama ketika Arief mengucapkan rasa terima kasih kepada istrinya yang selalu setia mendampinginya. “Terima kasih sayang, sudah setia mendampingi saya, walaupun saya sempat kritis waktu itu, kamu tetap di sini bersama saya,” ucap Arief, disambut pelukan hangat dari sang istri.
